secelik mata ini terbuka,
ku capai selimutku untuk menyambung beradu,
badan ini kelihatan malas untuk meniti satu hari yang bernama AHAD,
setelah itu,
ku meraba mencari handphone nokiaku yang tersergam indah
disebelah kepala ku,
lalu ku berkata,
'ohh, amarul takda text pun',
hampa menyelubungi hati ,
diikuti dengan perasaan kecewa,
namun ku tabahkan hati dengan menuju ke dapur,
menikmati nasi lemak yang telah ayahku beli
untuk melupakan segala ketensionan yang ada.
No comments:
Post a Comment